Pantai Depok terletak berdekatan dengan wilayah Parangtritis dan Parangkusumo. Pantai Depok berada diwilayah kabupaten Bantul, sebuah pantai yang paling dekat dari kota Yogyakarta. Pantai Depok cukup terkenal karena mempunyai dermaga nelayan dimana bisa membeli ikan segar langsung dan dimasak di rumah makan yang ada di sepanjang bibir pantai Depok. Harga ikan laut hasil tangkapan relatif murah, hal itu membuat pantai Depok lebih dikenal sebagai tempat menikmati aneka hidangan menu makanan laut.
Menurut kepercayaan warga setempat, nama Depok bermula dari pecahnya kerajaan Majapahit. Hal itu membuat para prajurit kerajaan melarikan diri ke suatu tempat dan ditempat ini didirikan sebuah padepokan dari para prajurit dan kemudian diberi nama Depok.
Wilayah Depok diprakarsai oleh Tunggul Wulung, pada saat itu mempunyai anak angkat yang bernama Aris Baya yang bertugas mengelola dusun Depok. Pada suatu saat Tunggul Wulung meninggal dan mengakibatkan wilayah depok menjadi rebutan. Akhirnya wilayah Depok terpecah menjadi dua bagian yaitu 24 Ruwah Nyadran Sono dan 25 Ruwah Nyadran Grogol. Pada tahun 1947 kelurahan Sono dan Grogol bergabung menjadi kelurahan Tirtoarjo, hal itu karena adanya otonomi daerah dan kemudian desa Tirtoarjo berubah menjadi kelurahan Parangtritis.